Berikut tips mengatur keuangan anda tanpa stress:
1. Lacak pengeluaran selama satu bulan. Pertama,
lakukan satu bulan pelacakan pengeluaran Anda bulan ini. Tuliskan setiap sen uang
yang Anda belanjakan. Pada tahap ini, Anda hanya mengumpulkan informasi, jadi jangan
stres. Langsung tulis pengeluaran setiap kali Anda menghabiskan uang. Catat jumlah
serta untuk apa uang tersebut.
2. Hitung penghasilan bulanan dan tahunan. Untuk
keperluan penghitungan, gunakan penghasilan tahun lalu saja. Apalagi kalau Anda
masih bekerja di perusahaan yang sama dengan gaji yang sama. Namun, jika Anda telah
berganti pekerjaan, freelancer, penuh
waktu atau memiliki sumber pendapatan tambahan, hitung jumlah yang Anda perkirakan
akan didapat setiap bulan, kemudian kalikan dengan 12.
3. Kategorikan biaya bulanan Anda. Luangkan
waktu untuk menganalisis pengeluaran Anda dari beberapa minggu terakhir. Kelompokkan
pembelian Anda ke dalam beberapa kategori seperti bahan makanan, utilitas, menghabiskan
uang, sewa atau hipotek dan kelompok-kelompok lain yang secara alamiah muncul setiap
bulan.
4. Evaluasi dan perencanaan. Hitung
pengeluaran Anda dari setiap kategori untuk bulan sebelumnya. Jika lebih dari pendapatan
Anda, jangan panik. Ini saatnya kita merencanakan membuat keseimbangan. Perhatikan
pengeluaran Anda dari bulan lalu. Anda dapat menemukan, misalnya, bahwa Anda menghabiskan
Rp. 400.000 sebulan untuk ngopi-ngopi, tetapi Anda tidak punya uang yang disisihkan
untuk masa depan. Pikirkan untuk memotong anggaran ini menjadi Rp.200.000. Terapkan
logika ini untuk setiap bidang anggaran, mengurangi biaya sampai jumlah yang Anda
habiskan setiap bulan kurang dari jumlah gaji Anda.
5. Ikuti anggaran. Setelah Anda memiliki anggaran di atas kertas, saatnya untuk mencocokkan
ke dalam tindakan. Sisihkan sedikit setiap minggu untuk menabung.
6. Dahulukan menabung. Setiap kali Anda
menerima gaji, tetapkan jumlah kecil untuk ditransfer pada dalam rekening tabungan.
Menabung untuk masa depan Anda adalah penting, bahkan jika Anda hanya menyisihkan
sedikit setiap minggu.
7. Bayar hutang adalah prioritas. Setelah
pengeluaran Anda di bawah kontrol dan mempunyai sedikit tabungan, dedikasikan sebagian
uang setiap bulan untuk melunasi utang Anda. Bahkan tambahan Rp100.000 untuk tagihan
kartu kredit akan membuat perbedaan. Jadi, setiap dapat uang ekstra atau rezeki
nomplok, gunakanlah uang itu untuk membayar hutang.
8. Sisihkan dana emergency di tabungan Anda. Anda wajib menyisihkan dana
untuk keperluan tak terduga di tabungan Anda. Jumlahnya tentu sesuai dengan kondisi
terkini, misalnya berapa harga rumah sakit untuk perawatan satu minggu, dan lain-lain.
9. Bagilah pengeluaran tahunan menjadi bulanan. Setiap tahun, biasanya Anda akan punya pengeluaran besar yang
rutin. Misalnya untuk pajak kendaraan, liburan tahunan, uang sekolah tahunan, dan
lain-lain. Nah bagilah pengeluaran itu dalam 12 bulan, dan sisihkan sejumlah dana itu setiap bulannya, jangan dipakai hingga saatnya
Anda harus membayar pengeluaran tahunan itu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar